Menu

Merancang Rumah Dengan Ventilasi Yang Baik

Posted by Aya Chan on

Di Negara-negara berkembang, kematian akibat penyebaran penyakit menular semakin meningkat dan diduga salah satu pemicunya adalah buruknya kualitas udara di rumah. Yang paling rentan mengalami gangguan pernafasan akut di lingkungan rumah tangga adalah ibu rumah tangga dan anak-anak. Agar permasalahan ini bisa diatasi, maka sebuah rumah harus memiliki ventilasi yang baik.

Syarat Sebuah Ventilasi

Sebuah ruangan harus diberi ventilasi secara memadai agar udara bisa bersirkulasi dengan baik, dalam hal ini udara kotor akan mengalir keluar dan diganti dengan udara yang masih bagus. Selain sebagai tempat sirkulasi udara, ventilasi juga berperan sebagai tempat dikeluarkannya polusi rumah.

Suhu di dalam rumah harus dijaga agar tidak terlalu lembab dan tidak terlalu panas sehingga penghuninya merasa nyaman, untuk itulah ventilasi udara harus ada. Bangunan berventilasi harus diperhitungkan sebagai kebutuhan penting karena berdampak pada kesehatan penghuni rumah. Bila kualitas udara berkualitas maka penghuni rumah akan lebih aktif dan produktif. Selain itu, munculnya penyakit juga bisa diminimalisir.

Apabila saati ini anda sedang membangun rumah, hendaknya penempatan ventilasi udara harus diperhatikan

1. Ventilasi udara bukan hanya media untuk sirkulasi udara saja melainkan tempat di mana udara disaring dan udara bersih bisa masuk. Maka dari itu, perhatikan kualitas udara luardan volumenya

2. Udara dan pergerakannya harus diperhitungkan, di mana arahnya adalah dari area bersih ke area kotor

3. Di rumah nantinya akan dihasilkan banyak polusi, oleh sebab itu udara luar harus bisa masuk ke semua ruangan

4. Pembuatan ventilasi udara dihitung berdasarkan banyaknya ruangan, bentuk dan luas ruangan. Selain itu, banyaknya penghuni rumah dan perabotan juga mempengaruhi instalasi ventilasi di dalam rumah

Secara umum ventilasi itu ada dua jenisnya. Yang pertama adalah ventilasi alami yang kinerjanya berdasarkan hembusan angin dari luar yang masuk melalui jendela pintu, dan ventilasi diatas jendela. Adapun yang kedua, ventilasi mekanik adalah ventilasi yang memanfaatkan kipas angin sebagai media pembersih aliran udara. Dengan ventilasi mekanik, udara kotor di dalam rumah dihisap keluar dan udara bersih dimasukkan ke dalam.

Mengapa Ventilasi Rumah Sangat Penting Keberadaannya?

Sebagian dari kita mungkin kurang sadar kalau polusi rumah tidak hanya berasal dari lingkungan luar rumah saja padahal di dalam rumah juga dihasilkan polusi yang tidak sedikit. Beberapa polusi yang dihasilkan di dalam rumah misalnya asap rokok, karbonmonoksida, bakteri, hingga aroma dari cairan pembersih rumah. So cermati dengan baik kenapa ventilasi udara memegang peranan penting di dalam sebuah rumah yaitu:

1. Kompor gas yang banyak digunakan di rumah-rumah ternyata mengeluarkan sebuah gas berbahaya yang berpotensi mematikan bila dihirup oleh manusia secara terus menerus. Gas ini adalah nitrogen dioksida. Bila lama dihirup, gas ini akan membuat anda terkena mengi sekalipun anda tidak mempunyai riwayat sakit asma.

2. Sekalipun anda senang telah membersihkan rumah, pada dasarnya anda telah meracuni rumah anda karena pembersih rumah yang anda gunakan mengandung zat mematikan seperti VOCs (Volatile Organic Compounds), Klorin, hingga ammonia. Saat anda pakai untuk mengepel lantai, zatini berreaksi menjadi gas setelah menguap ke udara. Zat dinding juga memiliki sebagian zat ini.

3. Bila ventilasi tidak ada, maka rumah akan cenderung menjadi lembab dan di rumah yang lembab pertumbuhan jamur akan lebih subur.

4. Rumah dengan kondisi udara yang buruk memungkinkan munculnya beragam penyakit berbahaya seperti sesak napas, mata berair, sakit tenggorokan hingga batuk. Yang lebih parah, bila di rumah ada anggota keluarga yang menderita asma, maka penderitaannya akan bertambah dua kali lipat daribiasanya.

Untuk mengatasi hal di atas, ventilasi yang anda buat harus memperhatikan hal-hal di bawah ini :

1. Jendela rumah hendaknya diberi saringan udara agar polusi dari luar rumah bisa disaring dengan baik. Jangan sampai polusi industri, polusi kendaraan, dan debu jalanan masuk ke dalam rumah.
2. Agar kondisi udara di rumah tidak terlalu lembab sebaiknya anda menyalakan AC
3. Agar polusi udaratidak bertambah, carilah material bahan rumah yang tidak mengandung VOC.
4. Pastikan gas dari kompor tidak berakumulasi di dalam dengan menyalakan kipas angin penyedot udara kotor dari dalam rumah
5. Mintalah semua orang yang merokok untuk berhenti merokok agar udara di rumah lebih bersih
Itulah beberapa alasan yang melandasi pentingnya sebuah rumah untuk memiliki ventilasi yang baik. Bagaimana dengan rumah anda apakah ventilasinya sudah cukup memadai?


Share this post



← Older Post Newer Post →


Leave a comment